Jakarta - Pelatih tim nasional Indonesia U-19, Indra
Sjafri, sempat berdiskusi dengan jajaran pelatih Valencia B. Dalam
diskusi tersebut, timnas U-19 mendapatkan masukan dari pelatih Valencia
B, Curro Torres.
Timnas U-19 berhasil menahan imbang Valencia B
pada pertandingan yang digelar di Ciudad Deportivo de Paterna Valencia
CF, Kamis (18/9) lalu. Meski lebih dulu tertinggal, 'Garuda Muda' bisa
menyamakan skor 1-1 melalui gol sang kapten, Evan Dimas.
Usai
pertandingan, tim pelatih timnas U-19 mendapatkan kesempatan menggelar
pertemuan dengan tim pelatih Valencia B. Ada beberapa hal yang
dibicarakan dalam pertemuan itu, terutama bagaimana Valencia
mengembangkan pembinaan sepakbolanya.
"Ada dua hal yang menjadi
bahan diskusi kami. Yang pertama, mereka memaparkan bagaimana cara
mereka mengelola tim profesional yang punya identitas sama dengan tim
utamanya hingga akademi. Cara bermainnya punya identitas yang sama,"
ujar Indra.
"Mereka bahkan memulainya sejak usia dini, dari lima
tahun. Setiap kelompok umur itu dibina berkesinambungan. Luar biasanya
mereka tiap tahun bisa menyumbangkan ke Valencia senior sekitar empat
hingga lima pemain," katanya.
Tidak hanya itu, pelatih Valencia B
pun menyampaikan sarannya untuk timnas U-19. Torres menilai Evan Dimas
dkk. telah memiliki identitas permainan, yang diharapkan bisa
dipertahankan hingga level senior.
"Mereka juga memberikan
penilaian kepada tim ini. Dia mengatakan bahwa kami sudah punya
identitas bermain sendiri, jangan diubah. Jadikan itu sebagai identitas
kami hingga ke senior. Karena cara permainan seperti itu paling cocok
untuk Indonesia," ujar Indra.
No comments:
Post a Comment